Alasan Kenapa Batu Akik Harganya Mahal Dan Diminati Masyarakat

Bagi Anda yang bukan penggemar batu akik mungkin seringkali terheran-heran dengan harga batu akik yang di banderol puluhan, ratusan hingga milyaran rupiah. Mendengarnya saja mungkin Anda sudah tak percaya meskipun batu-batu akik bernilai fantastis tersebut memang benar-benar ada.

Sebagai contoh misalnya batu black opal kalimaya berkualitas tinggi yang ukurannya tak sampai seujung kuku bisa dibanderol dengan harga hingga jutaan rupiah. Atau sebut saja batu red borneo Kalimantan berukuran sedang yang beberapa waktu lalu terjual seharga 70 juta rupiah. Sangat fantastis bukan?.

Memang sah dan wajar-wajar saja jika mereka yang bukan penikmat batu aji atau batu akik ini mengernyitkan dahi sekaligus keheranan dengan harga batu akik yang begitu mahal. Namun tentunya tidak demikian halnya dengan mereka para pecinta batu akik sejati. Buat beberapa orang terlebih lagi kolektor, harga tentu bukan lagi menjadi masalah demi untuk mendapatkan sebongkah batu idaman yang telah jadi incaran.

Ya, pastinya tak semua batu bisa di banderol dengan harga yang fantastis karena batu yang dengan mudah bisa didapatkan dipasaran terlebih lagi dengan kualitas yang rendah tentu memiliki harga yang juga tak seberapa.

Nah, bagi Anda yang masih bertanya-tanya alasan mengapa batu akik memiliki harga yang mahal dan banyak peminatnya?. Maka berikut ini beberapa penjelasannya.


Aneka ragam jenis batu akik/mulia (img credits: istimewa)

1. Tekstur warna yang cantik
Berbeda dengan batu biasa, hampir sebagian besar batu akik memiliki warna yang indah dan cantik. Tekstur serta warna-warni nan indah ini terbentuk dari hasil persenyawaan beberapa jenis mineral yang terbentuk selama ratusan bahkan jutaan tahun. Keindahan warna dari batu natural yang tercipta di alam ini pun seakan-akan mampu memikat siapa pun orang yang melihatnya, tak terkecuali juga Anda. Beberapa batu akik/mulia dengan warna yang bagus diantaranya seperti opal, ruby, safir, pancawarna, zamrud, red borneo dan berbagai jenis batu lainnya.

2. Motif yang unik
Beberapa batu akik didapati memiliki motif yang unik, diantaranya seperti gambar wajah, menyerupai bentuk binatang, huruf, angka, memiliki lubang di tengah (combong) dan lain sebagainya. Batu motif natural termasuk batu yang jarang bisa ditemui karena batu ini bukanlah hasil pembentukan yang dilakukan oleh manusia. Oleh karenanya, batu ini tidak memiliki standar harga yang jelas dan kerap memiliki harga yang fantastis juga. Mulai dari harga puluhan juta, ratusan bahkan hingga milyaran rupiah.

3. Jumlah yang terbatas, bahkan beberapa jenis hanya terdapat di satu wilayah tertentu
Beberapa jenis batu menjadi mahal dikarenakan hanya bisa ditemukan di suatu wilayah atau daerah tertentu dengan jumlah yang terbatas. Misalnya jenis Black Opal yang hanya bisa didapatkan di daerah Maja, Banten, Fire Opal dari Wonogiri, Red Borneo dari Kalimantan, Bungur Tanjung Bintang yang hanya bisa didapatkan di daerah Way Kanan Lampung dan beberapa jenis batu lainnya yang hanya bisa ditemukan di wilayah tertentu saja di Indonesia.

4. Memiliki nilai seni
Batu akik merupakan jenis hasil karya alam bernilai seni tinggi. Nilai seni sebuah batu akik menjadi semakin tinggi manakala jika setidaknya memiliki beberapa faktor, diantaranya seperti memiliki tekstur warna yang bagus, detail serat yang terlihat rapih, bentuk potongan yang sempurna, permukaan yang halus serta beberapa kriteria lainnya.

5. Hobi
Tak ada yang mahal bagi seorang penghobi, tak terkecuali hobi batu akik. Bahkan demi untuk memuaskan rasa penasaran dan hasrat untuk memiliki batu akik yang disukainya, seorang penghobi rela mengeluarkan uang hingga jutaan rupiah. Meskipun terkadang hal tersebut membuat Anda tak percaya, namun percayalah jika hal tersebut ada.

6. Ciri khas orang Indonesia
Batu akik telah dikenal oleh masyarakat Indonesia semenjak ratusan tahun lalu bahkan saat masa kerajaan jaman dahulu. Batu akik di masa lalu digunakan sebagai hiasan berharga sekaligus cerminan dari pengaruh dan kekuasaan seseorang. Oleh sebabnya di masa itu batu akik hanya dimiliki oleh kaum-kaum tertentu saja.

Saat ini batu akik lokal digunakan sebagai lambang sekaligus ciri khas dari masyarakat Indonesia terhadap kekayaan budaya yang bersumber dari kekayaan mineral alam Indonesia. Hal ini makin dipertegas manakala perwakilan Indonesia memberikan batu akik sebagai cinderamata bagi negara-negara peserta Konferensi Asia Afrika (KAA) yang belum lama selesai dilangsungkan.

7. Memiliki nilai estetika dan penunjang penampilan
Nilai-nilai batu akik di masa kini telah banyak bergeser dari pemahaman makna batu akik di masa lalu. Di masa lalu, batu akik dianggap batu yang hanya digunakan oleh orang-orang tua saja serta dianggap memiliki kesan yang mistis. Namun hal tersebut tentunya tak berlaku lagi. Batu akik di masa kini lebih ditujukan sebagai penunjang penampilan dan memiliki nilai estetis bagi pemakainya.

8. Memiliki khasiat tertentu
Beberapa batu akik menjadi mahal bukan karena keindahan warnanya, akan tetapi karena dipercaya memiliki khasiat tertentu terutama pada bidang kesehatan. Di China, batu giok telah menjadi batu yang dipercaya memiliki energi yang positif serta efek yang baik bagi kesehatan. Sedangkan di Indonesia, terdapat batu black jade (nephrite jade) yang termasuk dalam golongan Jadeite yang juga memiliki fungsi serupa.

Terlepas dari kontroversi terhadap hal-hal yang berbau mistik dan klenik, penelitian mengungkapkan fakta bahwa kandungan batu ini mampu memancarkan Far Infra Red (FIR) atau yang dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Sinar Inframerah Jauh yang baik untuk kesehatan. Beberapa produk kesehatan seperti kalung, gelang hingga sendal kesehatan yang mungkin sering Anda saksikan iklannya di televisi pun dibuat dengan campuran bahan dari batu ini.

9. Kebanggaan
Kebanggaan merupakan salah satu faktor lain dari sekian banyaknya faktor yang membuat batu ini begitu diminati dan memiliki harga yang mahal. Batu yang bagus dan mahal tentu akan memberikan rasa bangga sekaligus nilai prestis yang lebih bagi si pemakai.

10. Prospek bisnis
Faktor terakhir yang tak kalah pentingnya adalah prospek bisnis yang begitu besar yang mampu dihasilkan dari booming-nya batu akik di Indonesia. Pangsa pasar yang besar, permintaan yang tinggi namun dengan jumlah yang terbatas tak ayal membuat harga batu akik selangit. Supply dan demand yang tak seimbang inilah yang kemudian mengerucut pada prospek bisnis batu akik yang saat ini masih begitu besar.

Demikianlah beberapa ulasan mengenai alasan kenapa batu akik saat ini memiliki harga yang mahal dan begitu diminati oleh masyarakat. Bagi Anda yang ingin memberikan informasi tambahan atau pendapat seputar topik pembahasan kali ini, silakan berkomentar pada kotak komentar yang tersedia dibawah.

Labels: Fakta, Permata

Thanks for reading Alasan Kenapa Batu Akik Harganya Mahal Dan Diminati Masyarakat. Please share...!

Back To Top