Pertanyaan diatas sering terngiang-ngiang di benak dan pikiran banyak orang. Bahkan banyak yang menganggap mitos itu benar adanya. Banyak mitos yang beredar di masyarakat dimana mitos itu dikaitkan dengan keberadaan setan yang ada di muka bumi ini. Percaya atau tidak bahwa setan itu ada, setan bisa melihat kita sedangkan kita tidak bisa melihat setan. Hanya orang yang memiliki indera keenam saja yang bisa melihat keberadaan setan. Setan ada disekitar kita tapi kita tidak pernah menyadari keberadaannya.
Penahkah Anda bangun dari tidur merasakan lebam atau memar di sekitar paha?. Memang orang-orang pada jaman dahulu mempercayai bahwa memar atau lebam yang ada di anggota tubuh itu merupakan jilatan setan atau sedotan setan. Orang jaman dahulu percaya dengan hal-hal yang aneh bahkan tidak masuk akal. Melihat hal yang aneh sedikit saja langsung dikaitkan dengan keberadaan setan dan hal-hal yang berbau mistis. Memang benar saja karena zaman dahulu medis belum secanggih saat ini sehingga mereka sering mengaitkannya dengan hal-hal yang berbau mistis.
Banyak orang yang menemukan disekitar pahanya ada luka lebam atau memar entah besar maupun kecil. Sehingga orang yang memar itu merasa ngilu dan merasakan kesakitan. Namun jika dikaitkan dengan istilah medis dijilat setan bukanlah hal yang tepat dengan istilah medis atau kedokteran. Orang yang merasakan memar setelah bangun tidur biasanya paling cepat akan hilang dalam waktu dua atau tiga hari. Dunia medis mengatakan bahwa memar setelah bangun tidur akibat benturan yang terjadi ketika Anda tidur. Bisa saja Anda membentur tembok atau membentuk benda keras lainnya saat tidur sehingga saat bangun tidur ada memar di paha Anda.
Menurut Dr Ade, beliau mengatakan bahwa lebam atau memar yang biasa terjadi di tangan, di kaki, di paha bisa saja diakibatkan oleh benturan saat dia tidur, sehingga dia tidak merasakan benturan tersebut. Memar itu akan semakin parah dan semakin lebar jika penderitanya memiliki pembuluh darah yang tidak bagus atau juga memiliki pembuluh darah yang tipis dan kurang baik. Pembuluh darah yang tipis akan membuat memar jika dirinya terbentur sebab pembuluh darah itu akan pecah dan pembekuan darahnya kurang baik. Hal itulah yang menyebabkan memar saat Anda bangun dari tidur.
Mnanggapi pertanyaan ada memar disekitar paha, apa benar karena dijilat setan ? tidak hanya Dr. Ade saja yang memberi tanggapan, namun juga pertanyaan tersebut dijawab oleh Dr. Ronald. Beliau mengatakan bahwa tidak hanya pembuluh darah saja yang bisa menyebabkan seseorang memar. Namun juga dikarenakan oleh kurangnya trombosit di dalam tubuh manusia, gangguan ketika pembekuan darah dan posisi tidur yang salah membuat seseorang terkena memar saat bangun tidur.
Untuk mengetahui penyebabnya hanya bisa dilakukan dengan melihat besarnya memar tersebut. Jika memarnya dalam bentuk kecil saja misal seperti bulatan uang seratusan atau limapuluhan bisa dipastikan bahwa memar itu dikarenakan oleh kurangnya jumlah trombosit di dalam tubuh.
Bercak biru atau disebut memar menandai adanya pembekuan darah dan penggumpalan darah di dalam tubuh. Kondisi ini sering dialami oleh wanita dibandingkan dengan pria. Banyak yang mengalami kejadian biru atau memar di paha dan ada yang diakibatkan oleh efek kelelahan saja. Sehingga saat dirinya kelelahan akan muncul luka lebam di tangan, di kaki maupun di paha. Memang stress dan kelelahan bisa memicu memar atau biru balik lagi ke tubuh. Yang paling mudah menyebabkan kambuhnya penggumpalan darah dengan warna biru ini akibat trauma.
Banyak orang juga mengatakan sering mengalami bercak biru atau memar yang ada di tubuh. Namun mereka mempercayai kalau memar itu adalah jilatan setan, padahal mereka tidak mengetahui bahwa dirinya sedang kelelahan atau bahkan sedang mengalami stress. Untuk mengatasinya, banyak dokter mengatakan bahwa harus bisa mengelola stress. Jika terus stress dan tidak bisa mengendalikan stress, orang itu akan mudah terkena memar atau biru di bagian tubuhnya. Banyak istirahat juga bisa mempercepat proses penyembuhan memar ini.
Faktor usia juga bisa menjadi penyebab mudahnya penggumpalan darah terjadi di dalam tubuh. Semakin bertambah dan semakin tua usia seseorang maka fungsi dari pembuluh darah kapilernya juga semakin menurun. Sehingga pembuluh darah akan dengan mudahnya menggumpal. Lapisan kulit kehilangan banyak nutrisi dan juga kehilangan jaringan lemak yang bisa bermanfaat dalam melindungi pembuluh darah dari benturan. Penderita bisa memeriksakan dirinya ke dokter ahli bagian dalam untuk memastikan apa yang menyebabkan dirinya mudah terserang memar. Itulah penjelasan yang menjawab pertanyaan ada memar disekitar paha, apa benar karena dijilat setan?
Penahkah Anda bangun dari tidur merasakan lebam atau memar di sekitar paha?. Memang orang-orang pada jaman dahulu mempercayai bahwa memar atau lebam yang ada di anggota tubuh itu merupakan jilatan setan atau sedotan setan. Orang jaman dahulu percaya dengan hal-hal yang aneh bahkan tidak masuk akal. Melihat hal yang aneh sedikit saja langsung dikaitkan dengan keberadaan setan dan hal-hal yang berbau mistis. Memang benar saja karena zaman dahulu medis belum secanggih saat ini sehingga mereka sering mengaitkannya dengan hal-hal yang berbau mistis.
Banyak orang yang menemukan disekitar pahanya ada luka lebam atau memar entah besar maupun kecil. Sehingga orang yang memar itu merasa ngilu dan merasakan kesakitan. Namun jika dikaitkan dengan istilah medis dijilat setan bukanlah hal yang tepat dengan istilah medis atau kedokteran. Orang yang merasakan memar setelah bangun tidur biasanya paling cepat akan hilang dalam waktu dua atau tiga hari. Dunia medis mengatakan bahwa memar setelah bangun tidur akibat benturan yang terjadi ketika Anda tidur. Bisa saja Anda membentur tembok atau membentuk benda keras lainnya saat tidur sehingga saat bangun tidur ada memar di paha Anda.
Menurut Dr Ade, beliau mengatakan bahwa lebam atau memar yang biasa terjadi di tangan, di kaki, di paha bisa saja diakibatkan oleh benturan saat dia tidur, sehingga dia tidak merasakan benturan tersebut. Memar itu akan semakin parah dan semakin lebar jika penderitanya memiliki pembuluh darah yang tidak bagus atau juga memiliki pembuluh darah yang tipis dan kurang baik. Pembuluh darah yang tipis akan membuat memar jika dirinya terbentur sebab pembuluh darah itu akan pecah dan pembekuan darahnya kurang baik. Hal itulah yang menyebabkan memar saat Anda bangun dari tidur.
Mnanggapi pertanyaan ada memar disekitar paha, apa benar karena dijilat setan ? tidak hanya Dr. Ade saja yang memberi tanggapan, namun juga pertanyaan tersebut dijawab oleh Dr. Ronald. Beliau mengatakan bahwa tidak hanya pembuluh darah saja yang bisa menyebabkan seseorang memar. Namun juga dikarenakan oleh kurangnya trombosit di dalam tubuh manusia, gangguan ketika pembekuan darah dan posisi tidur yang salah membuat seseorang terkena memar saat bangun tidur.
Untuk mengetahui penyebabnya hanya bisa dilakukan dengan melihat besarnya memar tersebut. Jika memarnya dalam bentuk kecil saja misal seperti bulatan uang seratusan atau limapuluhan bisa dipastikan bahwa memar itu dikarenakan oleh kurangnya jumlah trombosit di dalam tubuh.
Bercak biru atau disebut memar menandai adanya pembekuan darah dan penggumpalan darah di dalam tubuh. Kondisi ini sering dialami oleh wanita dibandingkan dengan pria. Banyak yang mengalami kejadian biru atau memar di paha dan ada yang diakibatkan oleh efek kelelahan saja. Sehingga saat dirinya kelelahan akan muncul luka lebam di tangan, di kaki maupun di paha. Memang stress dan kelelahan bisa memicu memar atau biru balik lagi ke tubuh. Yang paling mudah menyebabkan kambuhnya penggumpalan darah dengan warna biru ini akibat trauma.
Banyak orang juga mengatakan sering mengalami bercak biru atau memar yang ada di tubuh. Namun mereka mempercayai kalau memar itu adalah jilatan setan, padahal mereka tidak mengetahui bahwa dirinya sedang kelelahan atau bahkan sedang mengalami stress. Untuk mengatasinya, banyak dokter mengatakan bahwa harus bisa mengelola stress. Jika terus stress dan tidak bisa mengendalikan stress, orang itu akan mudah terkena memar atau biru di bagian tubuhnya. Banyak istirahat juga bisa mempercepat proses penyembuhan memar ini.
Faktor usia juga bisa menjadi penyebab mudahnya penggumpalan darah terjadi di dalam tubuh. Semakin bertambah dan semakin tua usia seseorang maka fungsi dari pembuluh darah kapilernya juga semakin menurun. Sehingga pembuluh darah akan dengan mudahnya menggumpal. Lapisan kulit kehilangan banyak nutrisi dan juga kehilangan jaringan lemak yang bisa bermanfaat dalam melindungi pembuluh darah dari benturan. Penderita bisa memeriksakan dirinya ke dokter ahli bagian dalam untuk memastikan apa yang menyebabkan dirinya mudah terserang memar. Itulah penjelasan yang menjawab pertanyaan ada memar disekitar paha, apa benar karena dijilat setan?
