Poison Garden merupakan tempat yang berbahaya untuk dikunjungi tanpa supervisi ketat. Pasalnya di dalam taman ini tumbuh tanaman-tanaman beracun paling mematikan di dunia.
Poison Garden sebenarnya merupakan bagian dari Alnwick Garden yang ada di Alnwick, Northumberland, Inggris. Alnwick Garden tampak seperti taman publik pada umumnya, dihiasi bunga-bungaan, hutan asri, dan beberapa air mancur yang megah.
Namun lain halnya dengan Poison Garden yang berada di salah satu sudut taman. Baru masuk saja pengunjung sudah disambut dengan pintu gerbang berwarna hitam yang dihiasi dengan gambar tengk*rak dan peringatan tertulis, "Tanaman-tanaman ini bisa membunuh." Siapa yang tidak gentar membacanya?
Lahan di Poison Garden ditanami dengan tumbuh-tumbuhan beracun dan psikotropika. Walaupun semua tumbuhan di tempat itu beracun, namun semuanya disusun dengan penataan kebun yang cantik.
Siapa pun bakal merasa betah berada di dalamnya. Asal jangan sampai menyentuh tanaman-tanaman mematikan itu.
Sejarah berdirinya Poison Garden
Poison Garden sengaja didirikan untuk memberikan edukasi tentang obat-obatan dan racun bagi masyarakat. Menurut situs resmi Poison Garden, penggagasnya adalah Jane Percy, Duchess of Northumberland pada tahun 90-an.
Dilansir Atlas Obscura, sang duchess dan suaminya yang baru mewarisi gelar duke pada tahun 1995 mendapatkan warisan lahan luas. Salah satu bagian dulunya adalah taman yang dibangun duke pertama, namun kini terbengkalai. Sang duchess lantas berniat menghidupkan kembali taman tersebut, namun dengan konsep yang berbeda.
Jane Percy terinspirasi oleh taman botani legendaris di Padua yang berisi tumbuh-tumbuhan medis. Tetapi alih-alih menanam tanaman obat, sang duchess justru ingin kebunnya dipenuhi tumbuhan beracun.
"Saya bertanya-tanya mengapa begitu banyak kebun di seluruh dunia terfokus pada kekuatan penyembuhan tanaman daripada kemampuan mereka untuk membunuh...Aku merasa bahwa sebagian besar anak-anak yang saya kenal akan lebih tertarik untuk mendengar bagaimana tanaman (bisa) membunuh, berapa lama waktu yang dibutuhkan sebelum Anda mati jika Anda memakannya dan seberapa mengerikan serta menyakitkan kematiannya."
Setelah perencanaan yang panjang dan proses pengumpulan berbagai spesies tanaman racun yang dibutuhkan, akhirnya Poison Garden dibuka untuk umum pada tahun 2005.
Dari racun pembunuh Socrates sampai ganja
Poison Garden dipenuhi dengan berbagai tumbuhan beracun dan psikotropika. Ganja, foxgloves, poppy, dan laburnam adalah beberapa dari sekian banyak tumbuhan berbahaya yang dikoleksi.Nightshade, tanaman beracun yang muncul dalam kisah Shakespeare dan hemlock yang digunakan Socrates untuk bunuh diri pun ada di sana.
Menariknya, Poison Garden juga memberikan informasi kepada para pengunjung mengenai tanaman sehari-hari yang ternyata beracun. Misalnya saja Ricinus communis atau tumbuhan jarak yang digunakan untuk memproduksi minyak castor.
Tukang kebun di Poison Garden memperlakukan tanaman-tanaman di sana dengan hati-hati. Mereka selalu bekerja dengan sarung tangan agar tidak bersentuhan dengan racun.